![]() |
Chery |
Megatrend – Seiring dengan masifnya gelombang elektrifikasi yang mengubah peta persaingan di industri otomotif global, Chery Group justru meluncurkan strategi "Ekspansi ke Barat" dengan langkah berani memasuki segmen premium pasar setir kanan Eropa. Titik awal dari strategi ini ditandai pada 28 Agustus 2025, ketika Chery secara resmi meluncurkan TIGGO 7 dan TIGGO 8 yang dirancang khusus untuk pasar setir kanan di Inggris. Kedua SUV Premium dari lini TIGGO series tersebut juga hadir dalam dua pilihan sistem penggerak (powertrain), yaitu mesin pembakaran internal (ICE) dan plug-in hybrid electric vehicle (PHEV). Inisiatif ini bukan sekadar perluasan geografis dalam strategi global Chery, melainkan lompatan bersejarah bagi industri otomotif China yang bergerak dari orientasi volume produksi (manufacturing output) menuju penciptaan nilai tinggi dan inovasi produk kompetitif (value output), berpotensi merombak persepsi konsumen Eropa dan memperketat persaingan di segmen kendaraan premium selama era transisi energi.
Dengan resmi mengekspansi negara yang memiliki warisan otomotif lebih dari satu abad ini, Chery berhasil menuai perhatian luas dari berbagai sektor. Media internasional papan atas seperti BBC, Reuters, Bloomberg, Financial Times, dan Carwow meliput secara ekstensif saat acara peluncuran berlangsung. Turut hadir lebih dari 400 tamu terhormat, termasuk pengamat industri, mitra bisnis Eropa, dan perwakilan investor, menyaksikan langsung Chery sebagai "pemimpin teknologi" yang percaya diri melangkah ke jantung pasar Eropa.
Keberhasilan Chery mencuri perhatian sejak awal masuknya di panggung otomotif Inggris bukanlah tanpa alasan. Jawabannya terletak pada komitmen teguh perusahaan terhadap teknologi selama 28 tahun. Alih-alih hanya mengejar skala produksi, Chery menempatkan investasi besar pada riset dan pengembangan (R&D) dengan membangun delapan pusat penelitian utama di Amerika Utara, Eropa, dan Asia yang didukung lebih dari 300 laboratorium global. Jejak R&D yang luas ini memberi Chery keunggulan yang kompetitif dalam menyempurnakan powertrain ICE dan PHEV, mempercepat inovasi fitur keselamatan dan konektivitas, serta membuka peluang kolaborasi teknologi dengan mitra lokal dan institusi penelitian di Eropa.
Kekuatan teknologi ini terbukti memberikan hasil nyata di pasar. Dalam peringkat Fortune Global 500 tahun 2025, Chery melonjak 152 peringkat ke posisi 233, menjadikannya produsen mobil dengan pertumbuhan tercepat di dunia. Prestasi ini didukung oleh rekam jejak yang mengesankan, di mana Chery memimpin ekspor kendaraan penumpang di China selama 22 tahun berturut-turut dan menjadi produsen otomotif China pertama yang melampaui 5 juta unit ekspor secara kumulatif. Jejak global Chery pun kian melebar, dengan menjangkau 120 negara dan meraih kepercayaan lebih dari 17 juta pengguna. Hal itu menjadi bukti nyata, bahwa transformasi dari volume menuju penciptaan nilai dan inovasi telah meningkatkan daya saing merek di pasar internasional.
Pengakuan kualitas Chery juga datang dari lembaga independen ternama. Tahun ini, Chery Group meraih posisi puncak dalam studi Automotive Performance, Execution and Layout (APPEAL) 2025 yang dirilis oleh J.D. Power di China. Dengan skor impresif 760 poin, Chery menempati peringkat pertama untuk merek independen China dan posisi kedua untuk pasar kendaraan mainstream. Adapun Chery TIGGO 7 dan TIGGO 8 masing-masing menempati posisi pertama di segmennya.
Dengan momentum peluang yang terbuka, Chery menghadirkan TIGGO 7 dan TIGGO 8 yang telah teruji secara global untuk memenuhi kebutuhan konsumen Inggris. Keduanya telah disematkan teknologi Chery Super Hybrid (CSH) yang menggabungkan mesin hybrid berteknologi tinggi dengan efisiensi termal hingga 44,5%, transmisi DHT elektrik tanpa tingkat percepatan, serta sistem baterai berperforma tinggi yang aman dan andal di berbagai kondisi iklim Inggris. Chery TIGGO 7 ditujukan untuk pasar SUV segmen A dengan ruang kabin yang luas, bagasi fleksibel hingga 1.500 liter, serta teknologi modern seperti kamera 540° dan layar surround 24,6 inci. Sementara itu, Chery TIGGO 8 menghadirkan fleksibilitas SUV 7-seater dengan kapasitas kargo hingga 1.930 liter, 36 ruang penyimpanan, serta 19 fitur ADAS yang mencerminkan komitmen Chery pada "Democratization of Safety".
Zhu Shaodong, Executive Vice President Chery International, dalam pidatonya menegaskan komitmen strategi “In the UK, For the UK” sebagai landasan ekspansi ini, dengan fokus pada integrasi R&D, produksi, layanan, hingga tanggung jawab sosial. "Ambisi kami tidak hanya sebatas memperkenalkan produk ke pasar lokal. Kami berkomitmen untuk melakukan integrasi yang mendalam pada aspek riset dan pengembangan, produksi, layanan, serta tanggung jawab sosial, sekaligus mendorong pengembangan kerangka kerja ESG secara menyeluruh guna menancapkan akar yang kuat di tingkat lokal dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat," tuturnya.
Ke depannya, Chery menempatkan Inggris sebagai basis strategis baru dalam pengembangan globalnya. Sambil mempertahankan daya saing di segmen kendaraan berbahan bakar konvensional (ICE), Chery akan memperkuat fokus pada pengembangan teknologi cerdas, memperluas jaringan penjualan dan layanan, serta secara bertahap memperkaya portofolio produk yang di dalamnya termasuk memperkenalkan secara aktif model kendaraan listrik murni (BEV).
Komitmen ini juga diwujudkan melalui kolaborasi dengan berbagai mitra di Inggris dalam pengembangan teknologi hijau, rantai pasok rendah karbon, hingga kontribusi sosial, dengan tujuan menciptakan pertumbuhan yang berkelanjutan dan saling menguntungkan. Kehadiran Chery diproyeksikan menjadi katalis yang mengubah lanskap pasar otomotif Inggris yang selama ini didominasi merek Eropa, Amerika, Jepang, dan Korea. Melalui langkah nyata ini, Chery membuktikan bahwa produsen otomotif China bukan hanya siap bersaing di panggung global, melainkan juga berperan aktif memimpin transformasi industri menuju masa depan mobilitas yang lebih berkelanjutan.
Post a Comment